Jan 10, 2013

asus vivobook --- notebook tablet 6 jutaan?



Kroco mumet sebaiknya dilengkapi peralatan handal yang bisa diajak kerja di mana saja. Mengingat tidak mungkin menggotong-gotong CPU + monitor ke mana-mana, dipilihlah notebook kelas menengah.

sehari-hari alat kerja yang paling sering dikencani adalah hp tx2000
 
notebook tablet. :)) 
gaya ? 
Mungkin juga!
Yang jelas berat. Walau layarnya 11", tapi  ada pemutar cd, dan entah mengapa notebook tablet sepertinya berat selalu

Dukungan tablet-sitas sangat membantu untuk komenting gambar2x kerja atau membuat sketsa kilat digital di lapangan (jadi tidak hilang= berguna sekali bagi orang yang sering kehilangan lembar catatannya)

Layarnya bisa diputar (180 degrees swivel and folds flat into a slate-style) = nyaman untuk membuat sketsa / mengomentari gambar

Tablet notebook generasi ini biasanya mempercayakan hardware sentuh-menyentuh pada wacom yang bisa menerima input baik dari tangan/ jari, pena stylus, atau benda apa pun yang menyentuh layarnya.  Artinya benda ini masuk pada kasta profesional yang tidak murah. Paling tidak di atas 10 juta (baru)

Q: kemampuan notebook tablet?
Ya seperti layaknya notebook (bukan netbook, apalagi tablet)

Q: Mengapa tidak pakai tablet biasa?
Yah... kebutuhan. Tablet biasa tidak mumpuni dipakai kerja berat.
Kalau  pakai tablet harus ada temannya lagi untuk bekerja berat. Jadi ada 2 benda, dong. tambah ribet, beraaaat bawaan (dan kantong juga)

Lagi pula harga tablet tidak beda jauh dengan notebook ini. Dulu  ditebus dengan harga di bawah 4 jt (2nd  hand).

Saat ini si HP TX2500 kondisinya memprihatinkan:
·       pecah di beberapa sudut karena jatuh
·       vga card tidak bisa menampilkan warna putih dengan baik (berbayang)
·       wifi-nya sudah matot
kesimpulan: cari pengganti

Hari ini memaksakan diri hengkang dari singasana, menuju tempat yang paling ditakuti: BEC bandung. Tentu saja sudah dipersiapkan hal-hal sbb: 
  • semua ATM dan kartu kredit ditanggalkan. 
  • bawa uang secukupnya untuk parkir+bensin

tugas kepergian ini: cari tahu ASUS Vivobook (win8, i3 processor, layar 11",  touch screen). Mantap !

 
 yang ingin dibuktikan: 
  1. berapa berat?
  2. kemampuan batre
  3. apakah bisa menggantikan tablet notebook/PC


WINDOWS 8

 
Baru pertama kali ini mencoba windows 8 dan kebetulan tidak terlalu akrab dengan android dan ipad.
kesannya: masih seperti windows pada umumnya, hanya  aplikasi program ditampilkan secara visual-icon layaknya android apps; bisa digeser ke kiri dan kanan...bla bla bla
 

BENTUK FISIK ASUS VIVO
Bentuk fisik secara keseluruhan bisa dilihat di youtube, cukup banyak dan ibarat penyanyi K-POP yang sdang laku keras,  benda ini ... ya seperti itulah secara visual: menarik!!!!!! tapi tidak avan garda.. (maksudnya gimana ya...nanti dicari padanan katanya  )

BERAT
Dibandingkan dengan  hp tx2500 yang beratnya 2 kg lebih, jelas benda ini jauh lebih ringan. Mungkin hanya 1,4 kg. catatan: tidak ada pemutar cd yaaa

KEMAMPUAN BATRE
Nah , yang ini belum bisa dibuktikan
Salah satu penjaga toko yang pesimis menyebutkan angka 3 (tiga) jam karena batre hanya 2 cell
Satu jam lebih baik dibanding HP Tx2500, tetapi hare gene saya amat sangat berharap angka jam tersebut lebih tinggi dari  4 .

BISAKAH MENGGANTIKAN NOTEBOOK TABLET
Tergantung kebutuhan, ada beberapa hal:

LAYAR SWIVEL
tidak. Layar benda ini tidak bisa diputar-putar layarnya dan dilipat menjadi seperti tablet (Juga tidak bisa dilepas seperti asus transformer atau diputar (lihat  Dell XPS Duo 12 convertible Ultrabook))
Layar juga tidak bisa dibuka penuh-rata 180 derajat terhadap keyboard. mungkin hanya sekitar  150 derajat.
Dalam kondisi ini, memang kurang nyaman untuk melakukan sketsa / membuat komentar2x pada gambar

SENSITIFITAS LAYAR
luar biasa... (untuk ukuran orang yang tidak punya perangkat tablet)
Dibanding HP TX2500, sensitifitas terhadap sentuhan tangannya sangat baik
Ada aplikasi bawaan dari Asus untuk membuat gambar/ lukisan.
Menyenangkan sekali.
Tetapi...
layar tidak bereaksi terhadap benda lain selain ujung jari. Belum sempat mempelajari bagaimana sensornya bekerja ; apakah dengan panas atau bagaimana..
Tambah kecewa saat benda ini tidak bereaksi terhadap pena stylus pinjaman si pemilik toko 

KESIMPULAN:
  • Layar tidak bisa diputar .  Memang tidak nyaman melakukan sketsa ataupun membuat catatan-catatan gambar pada posisi layar tidak terlipat. 
  • Ttidak ‘berteman’ dengan pena stylus. Untuk yang membutuhkan kepresisian dalam menggunakan tablet lupakan notebook ini. Kecuali kalau nanti ada yang menghadirkan pena khusus untuk peralatan ini.

Apabila bisa berdamai dengan 2 point di atas, dengan harga di bawah 7 juta – dan masih ingin fasilitas tablet, benda ini adalah pilihan tepat. 
Opsi lainnya dengan harga itu bisa dialihkan ke notebook dengan performa dan brand yang lebih baik - tanpa kemampuan tablet, atau ya... siapkan sekitar 4 juta lagi mungkin untuk memperoleh notebook tablet sebenarnya.